Penurunan penggunaan layanan kesehatan selama pandemi Coronavirus Disease 2019 (COVID-19) dapat berdampak penting pada kesehatan masyarakat. Dalam penelitian ini, kami menggunakan desain deret waktu terputus untuk menilai efek langsung dari pandemi pada 31 layanan kesehatan di dua negara berpenghasilan rendah (Ethiopia dan Haiti), enam negara berpenghasilan menengah (Ghana, Republik Demokratik Rakyat Laos, Meksiko, Nepal , Afrika Selatan dan Thailand) dan negara-negara berpenghasilan tinggi (Chili dan Korea Selatan). Terlepas dari upaya untuk mempertahankan layanan kesehatan, gangguan dengan besaran dan durasi yang berbeda-beda ditemukan di setiap negara, tanpa pola yang jelas menurut kelompok pendapatan negara atau intensitas pandemi. Gangguan dalam layanan kesehatan seringkali mendahului gelombang COVID-19. Artikel ini dipublikasikan pada 2022 di jurnal Nature Medicine
