Komunitas memiliki peran kunci dalam keamanan kesehatan global. Program kesiapsiagaan epidemi Palang Merah/ Bulan Sabit Merah memberdayakan relawan dan komunitas untuk: mengidentifikasi risiko; mengenali dan memberi tahu peringatan epidemi; mengambil tindakan dini untuk mengendalikan penyakit. Program ini ditetapkan untuk menetapkan surveilans berbasis komunitas (CBS) sebagai model kesiapsiagaan – menghasilkan deteksi dini dan tindakan untuk menghentikan wabah sejak awal. Makalah ini melaporkan pengalaman dan hasil implementasi CBS tahap menengah di Indonesia, Kenya, Sierra Leone dan Uganda. Hasil tahap awal menunjukkan dampak positif dan kelayakan kesiapsiagaan SPB di zona berisiko tinggi untuk mencegah wabah skala besar. Keterlibatan masyarakat, peningkatan kapasitas secara bertahap, pemantauan dan tindakan respons, dan hubungan kolaboratif dengan pemangku kepentingan merupakan komponen program yang penting untuk efektivitas. Komunitas itu sendiri dapat menjadi agen perubahan sentral dalam keamanan kesehatan global. Artikel ini dipublikasikan pada 2020 di Taylor and Francis Online